Alenia ke-4 ini malah terbalik. Korban di Indonesia naik justru setelah ada gencatan senjata yang gagal 1983, Falintil mendapat tambahan SDM dan senjata dari Ratih/Hansip yang membelot ( Pak Ular Rihik dkk).
Untuk jelasnya cermati tabel. Kritis boleh tapi jangan asal omong tanpa data.
Cermati angka 1980-1982 lebih kecil dari angka 1983-1987.
Angka total 382 berbanding 902, angka yang siginifikan.
Kemudian 1988 sampai 1999 cenderung turun di angka bawah 100
Catatan :
pada 1978-1980 : masa kehancuran base de apoio seperti matebean, kablaki dll,.
Kalau saya memahami apa yang dirilis tapol ada upaya mempengaruhi opini dunia atau propaganda dalam konteks ilmu komunikasi.
Sekian, Jangan baper...sejarah ini sudah jadi kajian dua bangsa baik sengaja atau tidak.
